Mochizuki ungkap rasa percaya diri Garuda Pertiwi begitu tinggi
Selasa,pengeluaran sdy komplit martabetoto 7 Mei 2024 23:27 WIB
Gianyar (ANTARA) - Pelatih tim nasional putri Indonesia U-17, Satoru Mochizuki mengungkapkan rasa percaya diri Garuda Pertiwi begitu tinggi untuk mengarungi kompetisi Piala Asia Putri U-17 2024 atau AFC Womens Asia Cup U-17 2024.
Menurut pelatih asal Jepang tersebut, kepercayaan diri dari timnas Indonesia bisa dinilai dari pertandingan perdana menghadapi Filipina U-17. Meskipun tertinggal, Claudia Scheunemann dan kawan-kawan tetap terus berlari dan berjuang untuk mencatatkan angka.
"Sebenarnya para pemain kan saya rasa sudah tahu bahwa lawannya kuat-kuat, jadi terkait kepercayaan diri ya, saya yakin mereka sudah siap akan itu," kata Satoru Mochizuki saat menonton pertandingan antara Jepang U-17 melawan Thailand U-17 di Gianyar, Selasa malam.
"Mereka sudah tahu bagaimana caranya. Bisa kita lihat kemarin ketika mereka tertinggal poinnya jauh. Walaupun begitu tetap semangat tetap kejar bola tidak menyerah sampai akhir kalau memang kepercayaan dirinya runtuh atau turun pasti itu tidak akan terjadi. Tapi kenyataannya mereka terus aktif terus bergerak," tambah mantan pelatih timnas Jepang tersebut.
Terkait dengan teknis komunikasi yang sempat menjadi kendala antara pemain timnas di lapangan, Satoru Mochizuki mengatakan agar para pemain langsung memberikan komunikasi terarah dan saling menginstruksi rekan setim.
"Saya harapkan, apa yang mereka ingin katakan, disampaikan saja Jadi, mereka ingin katakan apa, mereka dapat mengatakannya. Itu mungkin hal yang penting. Jadi, saling berkomunikasi," ujar pelatih yang akrab disapa Mochi tersebut.
Indonesia akan menghadapi Korea Selatan di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis pukul 19.00 WITA. Garuda Pertiwi yang kini menempati peringkat ketiga di klasemen sementara grup A mesti menang dari Korea Selatan untuk menjaga asa lolos ke semifinal.
Baca juga: Mochi akan benahi segi transisi permainan timnas Indonesia putri U-17 Baca juga: Shirai nilai Indonesia akan berkembang di tangan seniornya, Mochizuki