Karena bersifat ad hoc, pembentukan Badan Kehormatan ditetapkan dengan keputusan pimpinan MPR berdasarkan pada putusan rapat gabungan.Jakarta (ANTARA) - Ketua Badan Pengkajian MPR RI Djarot Saiful Hidayat mengatakan bahwa Badan Kehormatan MPR bersifat ad hocdan pembentukannya apabila ada pengaduan mengenai pelanggaran kode etik oleh anggota MPR dalam melaksanakan tugas MPR. Peraturan MPR RI tentang Tata Tertib MPR terbaru, kata dia, telah disetujui dalam Sidang Paripurna Akhir Masa Jabatan 2019—2024 pada hari Rabu (25/9). Salah satu perubahan rumusan pasal dan ayat baru dalam peraturan itu adalah penambahan alat kelengkapan, yaitu Badan Kehormatan MPR RI. "Karena bersifat ad hoc, pembentukan Badan Kehormatan ditetapkan dengan keputusan pimpinan MPR berdasarkan pada putusan rapat gabungan," kata Djarot dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Kamis. Selain Badan Kehormatan MPR, dia mengungkapkan bahwa rumusan pasal dan ayat baru, antara lain, soal pembentukan panitia ad hoc. Dalam Pasal 36 ayat (1) dan ayat (2) dibedakan pembentukan panitia ad hocuntuk membahas pengubahan UUD NRI Tahun 1945 dengan panitia ad hocselain pengubahan UUD NRI Tahun 1945. Panitia ad hocuntuk bahas pengubahan UUD NRI Tahun 1945 dibentuk dalam Sidang Paripurna MPR dan ditetapkan dengan keputusan MPR. Sementara itu, panitia ad hocuntuk bahas selain pengubahan UUD NRI Tahun 1945 dibentuk dalam rapat gabungan dan ditetapkan dengan keputusan pimpinan MPR.
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024
(责任编辑:demo slot)
Menpora tinjau fasilitas pusat pelatihan sepak bola di IKN
Latihan perdana timnas Indonesia U
Erick sudah kantongi nama direktur teknik PSSI yang baru
Divaldo beberkan betapa pentingnya kemenangan bagi Persita Tangerang
Wahid Institute kritisi penolakan pendirian sekolah agama di Sulsel
Pengamat: Transisi pemerintahan Jokowi ke Prabowo berjalan mulus
Bojan sebut pertahanan jadi kunci Persib Bandung taklukkan Persija
Jordi, Elkan, dan Yance dicoret dari timnas karena cedera
Persik Kediri gandeng perusahaan air mineral di Liga I2024/2025
Mahfud akan hadiri pelantikan Prabowo
Semen Padang dilanda kekecewaan seusai belum torehkan poin pada Liga 1
Widodo tegaskan Arema FC bidik tiga poin ketika jumpa Persita